Kata Zaitun ditemukan dalam QS. at-Tin. di sana Allah bersumpah tentang penciptaan manusia dalam bentuk yg sebaik-baiknya dengan menyebut 4hal; at-Tin, az-Zaitun, Thur Sina dan al-Balad al-Amin (negri yg aman) yakni kota Mekah.
Seorg pakar Jamaluddin al-Qasimi berpendapat bahwa yg dimaksud dgn at-Tin dalam surah yg menggunakan namanya ini, adalah nama pohon tempat pendiri agama Budha mendapat bimbingan Ilahi. Budha menurut al-Qasimi, adalah salah seorg nabi walaupun beliau tdk termasuk dalam kelompok 25 nabi yg nama2nya jelas dan pasti disebutkan dalam Al-Qur’an. Az-Zaitun adalah sebuah gunung di Yerussalem (al-Quds) tempat Nabi Isa as. menerima wahyu Illahi dan di sana beliau diselamatkan dari usaha pembunuhan. Thur Sinin adalah bukit Sinai tempat Nabi Musa as. memperoleh wahyu Ilahi, dan al-Balad al-Amin adalah kota Mekah yg aman, tempat Nabi Muhammad saw. pertama kali menerima wahyu.
Allah swt. bersumpah dgn tempat2 para nabi menerima tuntunan Ilahi, yakni para nabi yg hingga kini mempunyai pengaruh dan pengikut terbesar dalam masyarakat manusia. Yakni pengikut agama Islam, Kristen, Yahudi dan Budha.
Apapun maknanya, yg jelas daun zaitun dijadikan lambang perdamaian, maka dari itu penganut2 agama manapun hendaknya hidup dalam kedamaian, karena semua agama mendambakan kedamaian itu. Wa Allah A’lam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar